Mgr. Adrianus Sunarko, Uskup Keuskupan Pangkal Pinang dalam Ekaristi Minggu (7/11) di Gereja St. Theresia Sedayu berpesan bahwa mengasihi Tuhan adalah penting, namun penting juga untuk mengasihi sesama.
Bacaan pada misa tersebut adalah perbincangan antara Nabi Elia dengan seorang janda, dan bacaan Injil menceritakan tentang persembahan seorang janda miskin. Mgr. Sunarko menyebut bahwa Yesus mengajari bagaimana cara memberi dengan tulus.
Kedua bacaan tersebut ingin menunjukkan bagaimana cara memberi. Bukan memberi dari kelebihan, namun memberi dari kekurangan. Memang, memberi dari kekurangan bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun dengan bantuan Tuhan, hal tersebut akan bisa terjadi.
Dalam keterbatasan, seseorang tetap bisa memberi pada sesamanya. Yang diberikan tak harus berupa materi namun bisa juga memberi cinta kasih, kata-kata ramah, pelukan dan lainnya. Dengan demikian, orang yang diberi akan merasakan suka cita sejati dari Yesus.
Adrianus Sunarko merupakan putra dari pasangan Bapak Ignatius Sumedi (alm) dan Ibu Maria Tukinah, warga lingkungan Yohanes Paulus II. Beliau terpilih menjadi Uskup Pangkal Pinang pada tanggal 28 Juni 2017.